Taman Sari adalah kawasan cagar budaya di Yogyakarta. Kawasan ini bukan hanya sebagai tempat wisata pada bangunannya saja tetapi bisa dibilang sebagai kampung wisata karena selain ada bangunan Taman sari dan reruntuhan benteng juga menyatu dengan rumah penduduk. Rumah penduduk sebagian juga difungsikan sebagai galeri seni.
Kawasan Taman sari merupakan kawasan cagar alam yang ada di Yogyakarta. Rumah masyarakat menyatu dengan bangunan yang dulunya dipakai oleh keraton Yogya. |
Halaman parkir dekat dengan tiket dan pintu masuk Taman Sari |
Tiket masuk bisa dibeli di jendela ini, masing-masing orang dikenai Rp 5000 untuk masuk ke Taman sari. |
Nah ini pemandangan dari tangga dekat pintu masuk, terdapat dua kolam besar yang memilliki air cukup jernih. |
Salah satu bangunan yang bisa menghubungkan ke ruangan yang lain |
Di sekeliling taman sari terdapat banyak gerbang yang menghubungkan satu kawasan ke kawasan lain, tapi jangan khawatir karena nggak akan nyasar in syaa Allah. |
Di dalam kawasan Taman sari selain ada bangunan tua juga terdapat perumahan penduduk. Sebagian penduduk ini memanfaatkan rumahnya sebagai galeri seni. |
Terlihat juga beberapa penduduk yang sedang membatik atau membuat kerangka wayangan |
Rumah penduduk yang dijadikan galeri lukis |
Karena kawasan ini cukup luas, siapkan air minum juga. Gambar di atas adalah lorong bawah tanah yang menghubungkan ke kawasan lain dalam lingkungan Taman sari. |
Sebenarnya nggak semua kawasan diharuskan membayar, karena reruntuhan benteng ini bisa dimasuki tanpa membayar tiket masuk. Asal kita cari tahu jalannya menuju daerah tersebut. |
Nah ini reruntuhan yang namanya Pulau Cemeti, semacam benteng. Letaknya agak ke atas daripada kawasan kolam Taman sari |
Di area parkiran juga terdapat kawasan masjid keraton yang masih berfungsi hingga sekarang |
Liputan : Immash
No comments:
Post a Comment